MANUSIA TERBAIK
Ternyata manusia yang paling baik itu bukan orang yang memiliki ilmu pengetahuan mumpuni. Bukan pula orang yang memiliki jabatan tinggi. Dan bukan pula orang yang memiliki kekayaan berlimpah. Manusia yang paling baik itu ternyata orang yang banyak memberi manfaat bagi orang lain. Orang tersebut boleh saja ilmunya tak terlalu tinggi. Pangkatnya mungkin sedang-sedang saja. Begitu juga hartanya, hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Tetapi, keberadaannya betul-betul dirasakan oleh orang di sekitarnya. Orang itulah sebetulnya yang terbaik.
Dalam hadis Nabi SAW. dikatakan, " Khairun nas, anfa'uhum linnas, sebaik-baik manusia, adalah yang paling bermanfaat bagi manusia yang lain.
Menjadi orang yang berilmu mungkin tidak sulit. Mencapai pangkat yang tinggi, juga begitu. Seperti itu pula mengumpulkan harta. Tapi, menjadikan diri bermanfaat bagi sekitar, adalah tidak mudah. Betapa banyak orang yang ilmunya tinggi, begitu juga pangkat, dan kekayaannya. Tetapi, semuanya hanya untuk dirinya saja, tanpa mau peduli dengan orang-orang di sekitarnya. Bahkan, kadangkala ada juga orang yang ilmu, pangkat, dan kekayaannya dijadikan alat untuk mengelabui dan menyusahkan orang lain.
Agar ilmu dan jabatan tak sia-sia, agar harta tak mubazir, mari kita jadikan semuanya untuk membela orang-orang lemah dan du'afa.
Wassalam.
Wassalam.
EmoticonEmoticon